Monday, May 13, 2019

Review Ibis Budget Asia Afrika Bandung


Masih bercerita tentang short tripkami saat di Bandung. Tentunya yang namanya jalan-jalan tidak terlepas dengan mencari tempat penginapan. Kali ini tujuan mencari penginapan adalah daerah yang tidak jauh dari tempat resepsi. Setelah menelaah berkali-kali, akhirnya kami pun memilih Ibis Budget Asia Afrika.

Saat tiba di hotel, kami beserta barang-barang disarankan turun dulu sementara papa memarkirkan mobil. Sambil menunggu papa, dan anak-anak duduk di lobby, saya pun check in. Seperti biasa, kami memesan hotel dari situs langganan kami, yaitu Agoda. Proses check in pun berlangsung cepat. Kami pun segera menuju kamar untuk beristirahat.
Lobby-nya cantik.
Masih bagian dari Lobby juga.
Kamar yang kami pesan adalah standard twin room. Sesuai gambar yang kami lihat, memang kamar ini mungil sekali. Dengan luas kamar yang hanya 13 meter persegi, kamar ini terlihat lebih kecil. Bisa jadi karena toilet dan shower room dipisah dan wastafel berada di tengah-tengah ruangan. Namun perpaduan warna di sini membuat kamar ini terlihat futuristik (efek lampu di wastafel mungkin).
Kamar yang kami tempati. Lebih mungil dari ekspektasi kami.
Shower Room yang terpisah dari toilet. 
Di kamar yang mungil ini memang tidak disediakan hair dryer. Tapi jika kita perlu, kita dapat meminjam ke resepsionis. Demikian juga dengan kulkas. Walau tidak ada kulkas, kita dapat menitipkan makanan kita ke kulkas restaurant di bawah. Untuk air minum pun disediakan dispenser di luar ruangan.
Wastafel di tengah-tengah ruangan.
Kamar yang ditempati sepupu anak-anak. Sumber foto: Agoda
Bagaimana dengan makanan? Untuk sarapan, hotel ini menyediakan sarapan khas Sunda. Tetapi untuk yang hanya memesan kamar tanpa sarapan, seperti kami, tidak usah bingung. Di belakang jalan ini banyak sekali makanan yang dapat dibeli untuk sarapan.
Salah satu tempat kami membeli sarapan.
Sedangkan untuk jalan-jalan, dekat hotel ini adalah monumen Konferensi Asia Afrika dan setelahnya alun-alun. Jadi akan seru untuk jalan kaki menuju KAA dan alun-alun. 
Tempat wisata yang dapat dikunjungi.
Untuk hotel bintang dua, Ibis Budget Asia Afrika dapat dijadikan opsi untuk menginap. Lokasinya strategis dan banyak makanan enak di sekitarnya. Namun saran kami sih hanya untuk satu atau dua hari saja :)
Lift mobil untuk parkir mobil.
Sekilas Info
Ibis Budget Asia Afrika
Alamat: Jl. Asia Afrika No.128, Lengkong, Bandung
No Telepon: 022-4267999

Friday, February 8, 2019

Review Ibis Hotel Malaka

Masih mengenai penginapan di Malaka, saat di Malaka kemarin, selain menginap di SGI Vacation Club, kami pun menginap di hotel Ibis Malaka. Mengapa? Alasan sederhananya adalah karena Family Conference yang kami ikuti diselenggarakan di hotel tersebut. Melihat jadwal yang padat, ditambah lagi banyaknya kegiatan di malam hari, kami pun memutuskan untuk mengikuti keluarga yang lain tinggal di hotel tersebut. Keputusan kami tepat dan kami pun sangat menyukainya.
Lobby hotel yang langit-langitnya mirip dengan Venesian 
Ibis Malaka terletak di Little India, tepatnya di Jalan Bendahara. Hotel ini berjarak kurang lebih 800 meter dari pusat historical site dan Jonker Street. Walaupun terkesan lumayan jauh, namun ternyata tidak sejauh yang dibayangkan. Apalagi kami berjalan melalui riverside. Dapat dikatakan Ibis Melaka termasuk strategis.

Hotel ini memiliki 6 tipe kamar. Kami memilih standard room dengan 2 ranjang berukuran single. Kamar ini berukuran 22 meter persegi, yang menurut kami cukup luas (akibat terbiasa menginap di guesthouse). Di dalam kamar disediakan kulkas mini yang lumayan untuk menyimpan minuman-minuman. Kamar yang kami tempati pun bersih dan menyenangkan.
Kamar mandi yang unik dengan lantai dari 'bata'
Kamar Standard dengan 2 ranjang. 
Bagaimana untuk makanan? Ibis Malaka mempunyai restoran yang bernama Ibis Kitchen. Di pagi hari restoran ini menyediakan berbagai macam makanan. Dari ala Chinese Food seperti dimsum, ala western, hingga ala Melayu pun ada. Sayangnya untuk anak-anak yang berusia diatas 5 tahun sudah dikenakan biaya setengah harga dari harga yang orang dewasa.
Ibis Kitchen di pagi hari. Masih sepi 
Selain itu, karena lokasinya yang strategis, kami pun dapat mencari makan di sekitar tempat ini. Di samping hotel terdapat kedai Chinese food yang makanannya enak dan harganya murah. Beberapa toko di sebelah hotel pun terdapat Saravanna yang menual makanan India. Sedangkan di ujung jalan Bendahara terdapat Chicken Rice Ball Famosa. Dan dua blok setelah itu terdapat food court yang menjual banyak makanan seperti laksa, wanton noodle, dan coconut shake. Intinya, banyak sekali makanan di sekitar hotel ini.
Restoran India, agak mirip dengan Restoran Padang
Selain tempat makan, di sekitar hotel pun terdapat banyak toko. Di seberang hotel terdapat bakery dengan kue-kue yang enak dan murah. Masih di deretan yang sama juga terdapat klinik dan toko obat. Di deretan itu juga terdapat minimarket7-11. Jika ingin mencari oleh-oleh, ternyata di dekat sini juga terdapat Tan Kim Hock, tempat snack dengan harga yang murah.
Kedai di dekat hotel Ibis  
Selain lokasi dan kebersihan, kami juga menyukai keramahan staf yang ada. Salah satu staf di sini adalah orang Indonesia asal Medan. Ternyata banyak orang Medan yang bekerja di Malaka. Hal ini wajar karena jarak dari Medan ke sini cukup dekat.

Pengalaman kami tinggal di sana selama empat hari cukup menyenangkan. Nampaknya hotel ini pun dapat menjadi alternatif bagi para traveler yang menginap di Malaka.
Ibis Malaka